Membatin.......
bersiap untuk segalanya
berpacu dengan waktu yang tak pernah memberi kesempatan
di sekeliling semesta mulai mencibir tentang aku yang tampak bodoh
aku akan tetap disini, tak beranjak
hanya diam menanti gelap tersapu oleh cahaya
diam menengadah menanti mega yang megah
diam untuk sekedar menikmati jingga di ufuk sana
diam mendengarkan gemuru berlalu
diam hingga tirai dari langit itu usai
aku bukan seorang yang pantas mendapati pelangi setelah hujan
aku bukan orang yang pantas untuk suatu keindahan
tapi aku, dengan keadaanku hanya mengharap sedikit pijar
untuk menjadi pelita di langkah selanjutnya
dari sudut sini, sembari mengerjapkan kedua mata menanhan titik-titik air itu
agar tak membaur, ku coba mengalunkan nada-nada kecil
mendesakknya hinga hanya tersimpan jauh dalam hati
dan....tak seorang yang tahu, tak seorang yang akan mengasihani
karena aku bisa sanggup menahan sesaknya sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar